We know what to do
We know when to do it
We know who should do it
We have adequate resources
We can monitor progress
There is no excuse not to fulfil the
Millenium Development Goals
Sudah beberapa minggu ini saya nonton salah satu
stasiun teve dan liat sebuah iklan layanan masyarakat tentang
MDG. Lalu jadi bertanya2, apa, sih,
MDG itu? Setelah beberapa waktu searching via mbah
Google, akhirnya saya mulai memahami apa yang dimaksud dengan
MDG dan apa tujuan dari adanya
MDG itu. Dan saya ingin membaginya dengan kamu semua,
in case, ada yang sama penasarannya dengan saya tentang MDG.
MDG merupakan kependekan dari Millenium Development Goals.
Pada bulan September tahun 2000, para wakil dari 189 negara berkumpul dan menandatangani sebuah deklarasi yang disebut dengan Millenium Declaration. Deklarasi ini berisikan 8 poin yang sangat penting bagi perubahan dunia ke arah yang lebih baik. Ke delapan poin tersebut adalah:
Eradicate extreme poverty and hunger (penghapusan kemiskinan) ;
Achieve universal primary education (pendidikan untuk semua) ;
Promote gender equality and empower women (persamaan gender) ;
Combat HIV/AIDS, malaria, and other diseases (perlawanan terhadap penyakit) ;
Reduce child mortality (penurunan angka kematian anak) ;
Improve maternal health (peningkatan kesehatan ibu) ;
Ensure environmental sustainability (pelestarian lingkungan hidup) ;
Global partnership for development (kerjasama global)
Setiap poin, tentunya memiliki target dan tujuannya masing2. Dan target serta tujuan dari ke delapan poin tersebut, harus dapat tercapai pada 2015 nanti!
Menurut saya, adanya deklarasi atau kesepakatan ini, justru seharusnya bisa membantu memotivasi negara2 berkembang untuk semakin mengembangkan diri sehingga bisa maju bersama2 dan meningkatkan taraf hidup masyarakatnya.
Salah satu dari 8 poin MDG adalah Mengentaskan Kemiskinan. Tidak dapat dipungkiri, saat ini jumlah masyarakat miskin masih sangat banyak. Perlu saya ingatkan, salah satu syarat seseorang dikategorikan masyarakat miskin adalah jika ia harus bertahan hidup hanya dengan biaya kurang dari atau sama dengan $1 perhari!! Bisa dibayangkan apa yang bisa dilakukan untuk membiayai hidup perhari-nya hanya dengan uang kurang dari $1 di jaman yang serba mahal ini? Kalau saya, sih, tidak bisa.
Lalu, poin lainnya adalah Mencapai Pendidikan Dasar bagi Semua Orang. Yang ini tidak perlu banyak dibicarakan. Karena kita semua tentunya tau dan sadar bahwa masih banyak anak yang putus sekolah dan orang dewasa yang buta huruf atau tidak memiliki pendidikan yang memadai sehingga tidak dapat meningkatkan taraf hidupnya. Tentunya, masalah pendidikan ini berkaitan erat dengan masalah kemiskinan tadi. Jika untuk hidup sehari2 saja masih kurang, apalagi untuk sekolah? Jika kita tidak memiliki pendidikan yang layak di jaman sekarang ini, apa mungkin masih ada yang bersedia mempekerjakan kita dengan pekerjaan yang nyaman dan berpenghasilan cukup?
Poin2 lainnya pun tentu tak kalah penting
*tapi kalau saya bahas semua 'kan posting ini jadi kepanjangan... hehe...* Nah, sekarang saatnya kita untuk turut ikut serta mensukseskan deklarasi ini. Karena tanpa keikut sertaan kita, tentu akan sulit mencapai ke delapan tujuan tersebut. Meski ada beberapa pihak yang menyatakan bahwa MDG hanyalah cara lain bagi negara2 maju untuk menjebak negara2 berkembang ke dalam jurang hutang yang lebih dalam. Tapi, kalau dilihat lagi ke delapan poin yang telah disebutkan tadi, saya yakin kamu tidak sependapat. Karena kerjasama itu hanyalah satu dari delapan poin deklarasi. Lagi pula, ke tujuh sisanya toh akan lebih baik jika dicapai dengan menggunakan biaya sendiri. Hanya saja, jika ternyata tidak ada biaya, negara2 maju yang ikut menandatangani Deklarasi Milenium akan mengucurkan dana bantuan, seperti pada poin yang ke delapan.
Ada banyak cara untuk ikut mensukseskan deklarasi ini. Di antaranya tidak membuang sampah sembarangan, menghemat penggunaan air dan listrik, serta menghemat penggunaan kertas. Selain itu, kita juga bisa membantu secara materi dengan menyumbangkan dana langsung atau membeli sebuah gelang berwarna putih yang merupakan simbol dari gerakan penghapusan kemiskinan. Mungkin di antara kalian ada yang pernah mendengar tentang ONE.ORG? Nah, ONE.ORG tersebut merupakan salah satu cabang dari MDG ini di Amerika Serikat. Di Indonesia sendiri ada yang disebut "gelangputih". Sayangnya, hingga saat ini masih berupa wacana dan gelangnya belum dapat didistribusikan.
Tentu masih ada banyak lagi cara lainnya yang bisa kita lakukan. Tinggal bagaimana kita melaksanakannya saja. Nah, Kalo masih ada yang kurang jelas tentang MDG, bisa tanya langsung kepada saya
*kalo saya bisa bantu jelaskan akan saya jelaskan, tapi kalo engga, maaf ya... :p* atau kunjungi situs-situs berikut ini :
UN-MDG,
UNDP-MDG,
StandUp,
WhiteBand,
GelangPutih. Semoga Bermanfaat, ya... =)